
Banyak orang mikir kalau jadi “sultan properti” itu butuh modal miliaran, kenalan orang dalam, atau warisan keluarga. Padahal, banyak investor sukses yang mulai benar-benar dari nol. Yang mereka punya cuma modal nekat, tabungan seadanya, dan strategi yang jitu. Kalau kamu penasaran gimana cara jadi sultan properti, yuk kita bahas bareng!
1. Mulai dari properti pertama yang masuk akal
Nggak perlu buru-buru beli apartemen mewah atau ruko di tengah kota. Mulai aja dari yang realistis: rumah sederhana di pinggiran, kos-kosan kecil, atau unit apartemen mungil. Fokusnya bukan gaya-gayaan, tapi gimana caranya menghasilkan cashflow. Properti pertama ini bakal jadi pijakan buat langkah besar berikutnya. Mengawali cara jadi sultan properti, pertimbangkan properti pertama yang realistis.
Tips: Cari properti yang harganya di bawah pasaran atau butuh sedikit renovasi. Biasanya lebih cepat naik nilainya.
2. Gunakan leverage secara pintar
Leverage itu artinya pakai uang pinjaman untuk memperbesar asetmu. Contohnya, ambil KPR dengan DP kecil tapi cicilan tetap aman buat keuangan bulananmu. Jadi uangmu bisa “kerja” lebih cepat dibanding nabung bertahun-tahun. Sebagai bagian dari cara jadi sultan properti, leverage adalah strategi penting.
Tapi tetap hati-hati, ya. Hitung beneran cashflow kamu. Jangan sampai nanti malah keteteran bayar cicilan.
3. Mainkan strategi: “Buy, Renovate, Rent, Refinance, Repeat”
Ini strategi jitu yang banyak dipakai investor:
- Buy: Cari properti murah di bawah harga pasar.
- Renovate: Percantik supaya nilainya naik.
- Rent: Sewakan biar dapat pemasukan.
- Refinance: Ajukan pembiayaan baru berdasar nilai properti yang udah naik.
- Repeat: Ulangi buat beli properti lain.
Dengan cara ini, asetmu bisa berkembang tanpa harus nambah modal terus-menerus. Investasi berulang sering kali menjadi cara jadi sultan properti yang efektif.
4. Pilih lokasi yang lagi berkembang
Kunci sukses properti? Lokasi! Tapi nggak harus selalu cari daerah elite. Cari daerah yang lagi berkembang, kayak deket proyek jalan baru, kawasan industri, atau kampus.
Salah satu contoh yang menarik adalah Yogyakarta. Kota ini berkembang pesat berkat sektor pendidikan, pariwisata, dan pembangunan infrastruktur yang terus jalan. Properti di Jogja makin lama makin naik harganya. Kalau kamu mau cari opsi properti di kawasan strategis seperti ini, cek juga listing di Maria Properti. Banyak pilihan menarik yang cocok banget buat investasi jangka panjang.
Biasanya, beli properti di daerah berkembang berarti dapat harga lebih miring, tapi potensi kenaikannya bisa gila-gilaan beberapa tahun ke depan. Ini juga bagian dari cara jadi sultan properti.
5. Bangun jaringan dan ilmu agar bisa jadi sultan properti
Nggak bisa jalan sendiri kalau mau sukses di properti. Butuh kenalan sama agen, notaris, kontraktor, bahkan sesama investor. Dari relasi, kamu bisa dapet info properti bagus yang nggak muncul di iklan. Jaringan ini adalah salah satu cara jadi sultan properti.
Terus, jangan malas belajar. Baca buku properti, ikut seminar, nonton video, pokoknya upgrade terus ilmu itu juga salah satu cara jadi sultan properti.
6. Sabar, konsisten, dan siap ambil risiko untuk jadi sultan properti
Investasi properti itu bukan cara cepat jadi kaya. Butuh waktu, sabar, konsistensi, dan keberanian ambil keputusan. Kadang harus berani ambil risiko, asal perhitungannya matang.
Yang penting: jangan puas di properti pertama. Terus bergerak, tambah aset, dan kembangkan jaringan.
Jadi, kapan mulai langkah pertama kamu untuk jadi sultan properti? Semua investor besar dulunya juga pernah mulai dari kecil. Bedanya, mereka berani mulai. Yuk, kamu juga pasti bisa!
Leave a Reply