Bandar udara (bandara) merupakan salah satu fasilitas transportasi yang penting untuk menghubungkan satu daerah dengan daerah lain melalui jalur udara. Keberadaan bandara di sebuah daerah dapat mempermudah dan mempercepat akses menuju daerah tersebut. Salah satu bandara yang terkenal di Indonesia yaitu Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai yang berada di Bali. Berikut ini fakta-fakta tentang Bandara Ngurah Rai Bali.
1. Best Improved Airport
Fakta tentang Bandara I Gusti Ngurah Rai yang pertama yaitu Bandara I Gusti Ngurah Rai pernah dinobatkan sebagai “The Best Improved Airport di Asia Pasifik 2015“. Penghargaan ini mengacu pada kualitas pelayanan yang berhasil ditingkatkan setiap tahunnya. Bandara I Gusti Ngurah Rai dinilai telah mengalami kemajuan pesat dalam memberikan layanan kepada penumpang. Pertumbuhan penumpang yang terus meningkat, mendorong pengelola bandara untuk terus mengembangkan fasilitas dan layanannya.
Selain penghargaan dari Airport Council International (ACI), Bandara I Gusti Ngurah Rai juga mendapat kan dari pemerintah Indonesia yaitu Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi sebagai Top 99 Inovasi Pelayanan Publik 2016.
2. 3rd World Best Airport
Kemudian pada tahun 2016, Bandara I Gusti Ngurah Rai mendapatkan penghargaan sebagai 3rd World Best Airport (bandara terbaik ke-3 di dunia) setelah Bandara Gimpo Seoul, Korea Selatan dan Bandara Wuhan Tianhe, Tiongkok. Bandara I Gusti Ngurah Rai berhasil memperoleh nilai Airport Service Quality sebesar 4.93 dari 5.
Penghargaan tersebut diberikan setelah survei Airport Service Quality yang dilakukan oleh Airport Council International selama periode tahun 2015. Survei dilakukan kepada penumpang dengan indikator antara lain: akses menuju bandara, fasilitas check-in, kebersihan dan kelengkapan toilet, keamanan, serta fasilitas penunjang pelayanan bandara seperti toko makanan dan minuman.
3. Bandara tersibuk ke-3 di Indonesia
Bandara Ngurah Rai merupakan bandara tersibuk ke-3 di Indonesia setelah Bandara Soekarno-Hatta dan Bandara Juanda. Jumlah penumpang Bandara I Gusti Ngurah Rai mencapai 15-25 juta per tahun.
4. Keindahan arsitektur berbaur dengan keindahan budaya lokal
Arsitektur bangunan Bandara I Gusti Ngurah Rai mengusung tema budaya lokal, yaitu terdapat gapura-gapura dengan relief khas Bali. Sedangkan untuk bagian interiornya juga terdapat dekorasi-dekorasi unik khas budaya Bali. Selain itu, pengelola Bandara I Gusti Ngurah Rai selalu menghadirkan thematic event yaitu memberikan suguhan pegelaran budaya Bali di dalam bandara. Misalnya gamelan khas Bali dan rindik yang dimainkan langsung oleh seniman Bali.
5. Gerbang masuk wisatawan ke destinasi wisata populer Pulau Bali
Kepopuleran Bali sebagai destinasi wisata sudah tidak diragukan lagi hingga dunia internasional. Pulau Bali dikenal memiliki pantai-pantai yang indah dan wisata alam lainnya yang tidak kalah eksotis. Hal ini yang menjadi magnet wisatawan lokal maupun mancanegara. Salah satu cara untuk mencapai Pulau Bali adalah melalui jalur udara dengan mendarat di Bandara I Gusti Ngurah Rai.
Pada tahun 2017 hingga Oktober, penumpang di Bandara I Gusti Ngurah Rai mencapai 18,16 juta penumpang yang didominasi oleh penumpang internasional.
6. Bandara dengan koneksi internet (WiFi) tercepat ke-6 didunia
Bandara I Gusti Ngurah Rai menempati posisi tercepat ke-6 di dunia untuk koneksi internet di bandara yaitu mencapai 16,01 Mbps. Posisi tersebut berada diatas Bandara Internasional Kaohsiung, Taiwan (15,5 Mbps), Bandara Arlanda Stockholm, Swedia (15,48 Mbps), Bandara Internasional Houston George Bush Intercontinental, AS (15,28 Mbps), dan Bandara Frankfurt, Jerman (14,47 Mbps).
Fasilitas tersebut disediakan untuk pengguna bandara mulai dari area publik di terminal sampai ke ruang tunggu. Dengan demikian diharapkan para penumpang tidak akan bosan ketika menunggu jadwal keberangkatan.
7. Menggunakan komponen drainase besi cor
Fakta tentang Bandara Ngurah Rai yang terakhir yaitu di Bandara I Gusti Ngurah Rai menggunakan komponen drainase besi cor yang disuplai oleh Infiniferro. Komponen drainase yang digunakan terdiri dari manhole cover dan grill cast iron. Komponen drainase besi cor berfungsi sebagai penutup saluran drainase di area apron (tempat parkir pesawat) dan taxiway (penghubung apron dan landaran pacu).
Sistem drainase di area bandara memiliki peran penting terhadap keselamatan penerbangan karena sistem drainase berfungsi mengalirkan air hujan dengan cepat sehingga tidak terjadi genangan di landasan pacu. Adanya genangan air di landasan pacu dapat membahayakan proses lepas landas dan pendaratan pesawat.
Diatas adalah 7 fakta tentang Bandara Ngurah Rai Bali yang dapat menambah pengetahuan Anda tentang bandara ini. Bandara I Gusti Ngurah Rai selalu berupaya meningkatkan fasilitas/pelayanan demi kenyamanan pengguna jasa bandara.
Untuk info lebih lanjut, konsultasi dan pemesanan manhole cover dan grill bandara, Anda bisa menghubungi Team Maria Infiniferro.
Leave a Reply