Sobat Properti, sekarang ini bisnis penyewaan properti sangat menjadi incaran bagi para investor. Sebagai pertimbangannya, selain dikenal memiliki prospek yang cerah, bisnis kost maupun kontrakan tentunya memiliki peluang untuk menghasilkan keuntungan yang besar dalam jangka panjang. Jika Sobat Properti berniat untuk berkecimpung ke dalam bisnis ini, hal pertama yang harus pertimbangkan secara matang yaitu kelebihan dan kekurangan bisnis kos vs kontrakan ini ya. Jika Sobat Properti ingin memulai bisnis kos atau kontrakan, ada beberapa keuntungan yang akan di dapatkan Sobat Properti diantaranya:
Kelebihan dan Kekurangan Berbisnis Kontrakan
Kelebihan Bisnis Kontrakan:
1. Masa sewa lebih panjang
Berbeda dengan kos-kosan yang bisa disewa perbulan, rumah kontrakan ini biasanya hanya menerima sewa dalam waktu tahunan saja. Masa sewa yang cukup lama mempermudah Sobat Properti untuk tidak sering mencari penyewa yang baru.
2. Harga sewa lebih besar
Harga sewa rumah kontrakan cukup besar jika dibandingkan dengan kos-kosan. Harga sewa rumah kontrakan biasanya juga harus dibayar di muka. Hal ini sangat memudahkan Sobat Properti jika ada salah satu pihak penyewa yang kurang tertib dalam administrasi.
3. Kenaikan harga sewa tinggi
Biasanya harga sewa kontrakan akan mengalami kenaikan sebesar 5% setiap tahunnya. Misalkan harga sewa pertahunnya Rp 10 juta, maka di tahun berikutnya harga sewa bisa naik menjadi Rp 11 juta hingga Rp 12 juta per tahun.
Jika tadi kita sudah membahas keuntungannya, lalu apa sih kekurangan dari menjalankan bisnis kontrakan ini?
1. Harus lebih selektif memilih penyewa
Hal ini tentunya menjadi hal pokok bagi Sobat Properti dalam menentukan kriteria calon penyewa rumah. dimana pihak penyewa tinggal di rumah tersebut dalam jangka waktu yang cukup lama jadi Sobat Properti harus mempunyai kriteria sehingga Sobat Properti bisa lebih selektif dalam memilih. Rumah merupakan barang investasi, jika salah dalam menerima penyewa, Sobat Properti akan rugi ketika rumah tersebut mengalami kerusakan.
2. Butuh biaya perawatan yang besar
Setelah penyewa lama pindah, Sobat Properti akan butuh biaya cukup besar untuk perawatan sebelum rumah tersebut akan disewa orang lain lagi.
Kelebihan dan Kekurangan Berbisnis Kos-kosan
Kelebihan:
1. Permintaan yang tinggi jika lokasi strategis
Apabila lokasi bisnis kos-kosan Sobat Properti berada di lokasi strategis, seperti dekat dengan salah satu kampus ternama di Jogja yaitu Kampus UII pastinya permintaan akan kamar kos otomatis akan selalu tinggi. Sobat Properti juga tidak perlu kwatir akan harga yang nantinya ditawarkan kepada calon penghuni kos, semahal apapun harga sewa yang ditawarkan, permintaan pasar akan tetap tinggi.
2. Ada peluang membuka usaha lain
Bisnis kosan biasanya akan selalu beriringan dengan usaha lain yang akan membantu memenuhi kebutuhan penghuninya, seperti : laundry, rumah print untuk mahasiswa, warung, dan masih banyak lagi
3. Bisa diawasi oleh pemilik
Kos-kosan masih dapat dipantau oleh pemiliknya dalam beberapa hal seperti, dari sisi kebersihan juga perawatan kamar kost.
4. Pemasukan kost lebih tinggi dibanding rumah kontrakan
penghasilan dari usaha menyewakan rumah kost ini ternyata jauh lebih besar dibandingkan dari menyewakan rumah secara kontrak.
Sementara itu, kerugiaan apa saja dalam berbisnis Kos-kosan?
1. menagih uang secara berkala
Dalam proses pembayarannya kos-kosan ini harus dibayar setiap bulan. Hal ini tentunya akan jadi “PR” tersendiri untuk pemilik karena harus menagih dan mengecek secara rutian untuk pembayaran tiap penyewa.
2. Bergantung dari kondisi sekitar
Keuntungan bisnis kos-kosan juga sangat bergantung pada lingkungan sekitar hlo sobat properti. jika lokasi kosan dekat dengan kampus atau kantor, hal ini akan sangat menguntungkan.
Baik ngekos maupun ngontrak tentu mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing. Melihat dari untung rugi dari kedua bisnis ini, bisa kita tarik kesimpulan bahwa jawabannya relatif. Letak Lokasi akan sangat mempengaruhi bisnis properti mana yang sekiranya lebih menguntungkan Sobat Properti. Gimana Sobat Properti pilih kos vs kontrakan?
Leave a Reply