Yogyakarta adalah kota dengan segala keragaman adat istiadat dan budaya serta sejarah yang sangat melegenda, hingga ke mancanegara. Sehingga banyak sekali dijumpai turis-turis asing yang berkunjung di lokasi-lokasi wisata yang ada di Yogyakarta. Salah satu lokasi yang bernilai sejarah dan hampir terlupakan adalah Situs Warungboto. Situs ini dulunya adalah pesanggrahan tempat beristirahat raja dan ratu yang dilengkapi dengan kolam pemandian. Situs Warungboto ini dulunya dikenal dengan nama Pesanggrahan Rejowinangun dan saat ini lebih familiar dengan nama Situs Warungboto.
Pembangunan pesanggrahan ini dilakukan ketika Sultan Hamengkubuwono ke II bergelar putra mahkota, Dalam Babat Momana yang dikutip dari laman BPCB ( Balai Pelestarian Cagar Budaya) Yogyakarta pesanggrahan ini mulai dibuat pada tahun 1711 jawa atau 1785 masehi. Sultan Hamengkubuwono II ini dikenal membangun banyak pasanggrahan diantaranya Pasanggrahan Rejawinangun, Purwareja, Pelem Sewu, dan Reja Kesuma. Situs Warungboto ini masih ramai dikunjungi dan dipergunakan hingga tahun 1935, tetapi ketika Indonesia sudah merdeka, situs ini mulai terlupakan. Untuk keindahan, situs ini tidak kalah cantik dengan Pemandian Tamansari, hanya saja lokasi Situs Warungboto ini jauh dari lingkungan keraton.
Situs Warungboto ini berdiri diatas lahan yang berukuran hampir 1 hektar dengan bangunannnya yang memiliki ukuran 3.334 meter persegi. Sisi barat pesanggrahan ini merupakan kompleks bangunan berkamar dengan halaman berteras, serta dua kolam pemandian yang berbentuk lingkaran dan persegi panjang. Kolam yang pertama berbentuk lingkaran, diameternya 4,5 meter dibagian tengah terdapat pancuran air sedalam 0,5 meter dengan mata air yang sangat jernih. Untuk kolam kedua berbentuk persegi panjang dengan ukuran panjang 10 meter dan lebar 4 meter, untuk kedalamannya sekitar 0,75 meter.
Situs warungboto ini terletak di Jalan Veteran no 77 Yogyakarta, akses ke situs ini sangat mudah, bisa dengan kendaraan umum seperti Trans Jogja maupun kendaraan pribadi seperti motor dan mobil. Harga tiket masuknya pun sangat terjangkau, sekitar 3000 sampai 4000 rupiah setiap pengunjungnya. Untuk biaya parkir kendaraan pun juga sangat terjangkau, 2000 rupiah untuk kendaraan roda dua dan 5.000 untuk kendaraan roda empat. Situs warungboto ini menawarkan spot berswafoto dengan background yang artistik. Bangunan yang terbuat dari batu bata ini sangat estetik untuk berfoto. Lokasi ini banyak juga digunakan untuk pemotretan prewedding, seperti Kahiyang Ayu, anak presiden Joko Widodo yang kedua, juga melakukan sesi foto prewedding disini.
Leave a Reply