“Gaji UMR beli rumah”, memang terdengar cukup aneh dan meragukan bagi mereka yang kurang percaya diri. Namun, siapa sangka dengan gaji UMR Anda bisa memiliki rumah idaman. Berikut tips yang bisa Anda gunakan.
Harga rumah yang terus saja melonjak naik kerap menjadi kendala yang cukup besar bagi masyarakat untuk membeli rumah, terutama bagi mereka (karyawan) yang berpenghasilan sebatas UMR (Upah Minimum Regional).
Siapa sih yang tidak menginginkan memiliki rumah sendiri? Saya rasa tidak ada satu orang pun yang tidak menginginkannya. Saya yakin setiap orang berkeinginan untuk memiliki rumah sendiri, tak hanya mereka yang sudah berkeluarga saja namun mereka yang masih lajang pun sudah banyak yang memikirkan untuk membeli rumah sendiri.
Tidak sedikit pula masyarakat yang menjadikan “Mempunyai rumah sendiri” sebagai cita-cita.
Tidak jarang pula rumah digunakan sebagai alat untuk mengukur tingkat kesuksesan seseorang. Apabila seseorang telah memiliki rumah sendiri maka masyarakat sekitar sudah menganggapnya sebagai orang yang cukup sukses atau berhasil.
Namun, masih banyak orang yang kurang percaya diri dalam merencanakan untuk membeli rumah dengan berbagai alasannya. Seperti gaji masih UMR, kebutuhan masih banyak, bukan prioritas, belum terlalu membutuhkan dan masih banyak alasan lainnya.
Seperti dikutip dari melaniacu.com, yaitu:
“Dalam sebuah penelitian, tepatnya di tahun 2021, generasi milenial yang bekerja dan bermukim di Jakarta, terancam tidak bisa membeli dan memiliki rumah. Generasi milenial yang dimaksud adalah mereka yang lahir antara tahun 1981-1994.”
Pertanyaannya, Apakah kamu bisa membeli rumah?
Jawabannya, sangat bisa dan pasti bisa! Kuncinya konsisten dengan rencana dan komitmen, maka apapun yang diinginkan akan terpenuhi. Dan yang paling penting yakni “memulai”, mengingat setiap tahun harga rumah akan terus melonjak tinggi. Jika tidak segera memulainya maka akan semakin tertinggal jauh.
Sebelum memutuskan untuk membeli rumah lebih baik cari informasi dan pertimbangkan terlebih dahulu terkait rumah yang Anda inginkan. Mulai dari harga rumah, besaran uang muka (DP) dan besar cicilan setiap bulannya. Apakah rumah yang Anda inginkan tersebut sudah sesuai dengan rencana Anda atau tidak.
Carilah rumah yang menurut Anda nyaman untuk ditempati, jangan sampai Anda kecewa dengan rumah yang telah Anda beli.
Biar tidak bingung, Anda boleh mencoba beberapa tips berikut saat merencanakan membeli rumah.
6 Tips dengan Gaji UMR Bisa Beli Rumah
1.Harus Hemat
Rajin pangkal pandai, Hemat Pangkal Kaya. Ya, tentu saja Anda tidak asing dengan ungkapan tersebut. Meskipun memiliki gaji kecil maupun gaji UMR untuk mencapai tujuan membeli rumah hal pertama yang harus dilakukan adalah hemat.
Perhatikan urusan pengeluaran Anda seketat mungkin dan jangan boros. Gunakan uang Anda untuk berbelanja kebutuhan pokok dan batasi penggunaan kartu kredit terutama untuk membeli barang-barang yang bukan menjadi prioritas kebutuhan.
Sugestikan pada diri sendiri bahwa rumah adalah kebutuhan utama, bukan kendaraan baru, gadget baru ataupun yang lainnya.
2. Menabung
Hemat saja tentu tidak akan cukup, Anda tentu harus menabung dengan konsisten. Sisihkan uang gaji minimal 20% setiap bulannya. Buat rekening khusus untuk menabung membeli rumah supaya tidak bercampur dengan rekening lain (rekening pengeluaran harian).
Lantas bagaimana jika pendapatan ternyata hanya cukup untuk kebutuhan sehari-hari saja? Tentu Anda harus mencari usaha sampingan untuk menambah penghasilan. Pilih usaha yang tidak memerlukan modal besar seperti bisnis online ataupun agen marketing.
3. Pilih KPR (Kredit Pemilikan Rumah)
Setelah berhasil mengumpulkan uang down payment (DP) melalui proses menabung dan berhemat, langkah selanjutnya yakni mengajukan kredit pemilikan rumah (KPR). Langkah ini merupakan solusi yang tepat untuk membeli rumah bagi Anda yang tidak memiliki cukup banyak uang untuk membayar secara tunai ataupun cash bertahap.
Jika ini menjadi pilihan Anda (KPR), sebaiknya cari bank yang menawarkan bunga paling rendah karena hal tersebut tentu akan memudahkan Anda untuk membayar cicilan bunga.
4. Jangan Mengontrak
Usahakan jangan mengontrak. Mengapa demikian? Karena uang yang biasanya Anda gunakan untuk membayar kontrakan dapat Anda tabung yang kemudian dapat digunakan sebagai down poyment.
Jadi, sebaiknya jangan pernah memilih untuk mengontrak. Namun, apabila hal tersebut memang harus dilakukan, sebaiknya cari rekan yang bersedia untuk diajak patungan dalam membayar kontrakan.
5. Ikut Lelang Rumah
Tips selanjutnya untuk mendapatkan rumah murah dan cepat yakni dengan ikut serta dalam lelang rumah. Pasalnya, rumah yang dijual dalam lelang tersebut merupakan rumah hasil sitaan yang tidak bisa dilunasi atau gagal dilunasi oleh debitur KPR bank.
Namun, jangan lupa untuk melakukan pengecekan terhadap rumah yang di lelang. Jangan langsung gelap mata dan lupa hanya karena tergoda dengan harga murah. Pastikan akses menuju rumah tersebut mudah di jangkau dan aman dari bencana seperti banjir dan tanah longsor. Dan pastikan bahwa rumah dalam kondisi baik serta layak huni.
6. Tentukan Target Waktu
Buatlah target berapa lama lagi Anda ingin membeli rumah. Dengan adanya target tersebut Anda bisa membuat langkah-langkah untuk mencapai cita-cita membeli rumah. Selain itu dengan adanya target waktu akan memberikan semangat dan motivasi tersendiri bagi Anda, sebagai pengingat pula bahwa cita-cita Anda untuk membeli rumah belum tercapai.
Jadi, tunggu apalagi?
Jangan Tunggu Nanti, Rencanakan Sekarang Juga!
Sudah siapkah Anda untuk merealisasikannya? Jangan menunda untuk melakukan suatu hal yang baik.
Sebesar apapun rencananya, selama Anda konsisten dan bersungguh-sungguh untuk mewujudkannya maka tidak ada yang tidak mungkin.
Dimana ada kemauan di situ ada jalan, kata siapa gaji UMR gak bisa beli rumah!
Selamat merencanakan dan mencoba tips di atas. Semoga bermanfaat dan membantu.
Leave a Reply